My style

Kalau orang bilang cantik itu ga penting yang penting hati saya orang yang kurang setuju dengan pernyataan itu. Kalian pasti bertanya "kenapa". Saya menulis artikel ini karena saya gerah dengan ungkapan dari orang yang sama yang juga mengomentari jika Ada penampilan saya yang kurang sesuai menurut beliau. Disini akan saya ceritakan tentang bagaimana saya berpenampilan, lagi-lagi ini berdasarkan banyak komentar orang yang saya temui. 

Kalau pertama Kali kalian ketemu Saya, pasti kesan pertama adalah Saya orang yang pede. Berani dalam segi penampilan (pakaian dress, make up full coverage, Dan Ada sentuhan girly). Penampilan berani menurut Saya adalah penampilan yang beda dari kebanyakan orang, contoh kaos atau kemeja di padu celana jeans/bahan atau rok. Saya sendiri tidak dengan sengaja menciptakan brand image Val yang pakai midi dress, tapi itu muncul seiring berjalannya waktu. Alasan terbesar Saya pakai dress karena malas memadu madankan atasan Dan bawahan. Simple midi dress today terlalu panjang atau terlalu pendek, model A line, sleeveless atau tidak panjang bagian lengan lebih nyaman untuk kesehatan saya. Soal warna saya pilih Satu warna atau yang tidak terlalu banyak motif karena akan terlihat ramai atau meriah. 

Kalau dari segi rambut, Saya termasuk orang yang kurang telaten mengalokasikan waktu untuk hair do. Kalau Ada waktu atau Ada yang membantu maka Saya akan catok rambut. Biasanya Saya simple gerai atau jepit tengah dangan tampilan sleek pemakaian gel rambut. 

Dari make up, saya suka foundation yang full coverage, eyeshadow warna neutral. Dan saya bukan orang yang begitu jeli soal  alis sampai di ukur dengan penggaris. Karena alis Saya sudah cukup lebat hanya perlu mengisi kekosongan di beberapa bagian. Kunci make up saya adalah pada lipstick warna menyala yang kebanyakan merah. 

Soal aksesoris saya bukan tipe yang memakai aksesoris lengkap. Cukup anting besar atau panjang sudah bisa menunjang penampilan saya. Saya kurang nyaman memakai gelang karena again mengganjal ketika tangan saya Ada di atas meja. Jam Saya pakai sesuai baju saja. Cincin Saya juga kurang malas mencocokkan. Begitu juga kacamata Dan belt. 

Kalau tas saya juga jarang berganti-ganti tas, karena berdasarkan pengalaman Saya ganti tas make akan Ada saja barang yang tertinggal di tas sebelumnya (banyak wanita yang mendalami Ni). Sepatu juga Saya hanya pilih yang simple. Meski Saya shoes lover tapi jumlah Sepatu saya tidak lebih dari 20 (karena keterbatasan tempat..hehe). Saya hanya memakai heels 7cm dengan warna neutral hitam, putih, silver atau warna merah. 

Dari penjelasan Saya soal gaya penampilan saya, Saya ingin menyampaiakan bahwa bagaimana jika Sayacuek dengan penampilan berdasarkan ungkapan cantik hati yang lebih penting. Saya akan memakai hanya celana lusuh, sandal jepit Dan rambut tidak tertata rapih.

Pada dasarnya setiap orang berhak untuk terlihat seperti apa. Dan orang lain juga berhak untuk bertemu atau melihat orang atau lawan bicaranya rapih. Cantik itu relative, tapi kerapihan itu mutlak.